11+ Oleh-oleh Khas Palangka Raya Kalteng (Lengkap)

Kota Palangka Raya merupakan salah satu kota besar di Indonesia.

Ya, sebagai Ibukota Provinsi Kalimantan Tengah ini menjadi salah satu kota wisata yang juga banyak dikunjungi oleh para wisatawan asing dan juga domestik.

Oleh karena itu, tak lengkap rasanya apabila Anda berkunjung namun tidak membeli oleh-oleh khas Palangka Raya.

Memang, Kota Palangka Raya ini menyediakan berbagai macam oleh-oleh yang dapat Anda beli sebagai buah tangan untuk keluarga di rumah.

Oleh-oleh dari Kota Palangka Raya ini pun terdiri dari berbagai macam.

Mulai dari oleh-oleh jenis keripik ikan hingga aneka macam barang olahan konveksi.

Rekomendasi Oleh-oleh Khas Palangka Raya

Bagi Anda yang tengah mencari tahu tentang beberapa oleh-oleh khas dari Kota Palangka Raya, baik dalam bentuk makanan ataupun barang jadi.

Berikut ini beberapa oleh-oleh khas dari Kota Palangka Raya yang wajib Anda beli sebagai buah tangan ketika berkunjung.

1. Keripik Kelakai

Keripik-Kelakai

Oleh-oleh khas dari Kota Palangka Raya yang wajib Anda beli adalah keripik kelakai.

Apa itu keripik kelakai?

Keripik kelakai adalah sebuah makanan ringan atau snack yang terbuat dari daun kelakai yang dilumuri dengan tepung, lalu digoreng hingga kering.

Keripik kelakai ini sangat disukai oleh para wisatawan, baik wisatawan asing ataupun domestik untuk dijadikan sebagai buah tangan bagi keluarga dirumah.

Sebab, harga jual dari keripik kelakai ini sangat terjangkau, yakni Rp 10.000,- per bungkus dan keripik kelakai mengandung banyak vitamin dan zat yang baik untuk tubuh.

Anda tak perlu bingung untuk mencari keripik kelakai ini.

Sebab, hampir semua toko oleh-oleh khas dari Kota Palangka Raya ini menjual keripik kelakai.

Sehingga, Anda tinggal membeli keripik kelakai sesuai dengan keinginan Anda.

Baca Juga: Oleh-oleh Khas Ponorogo

2. Rabuk Patin dan Kandas Sarai

Rabuk-Patin-dan-Kandas-Sarai

Oleh-oleh khas dari Kota Palangka Raya selanjutnya adalah rabuk patin kandas sarai.

Rabuk patin ini sekilas mirip abon sapi yang banyak dijual di pasaran.

Namun, rabuk patin tidak terbuat dari daging sapi, melainkan terbuat dari daging ikan patin yang kaya akan zat dan vitamin untuk tubuh.

Sedangkan, kandas sarai merupakan salah satu jenis sambal khas dari Kota Palangka Raya.

Sambal kandas sarai ini terbuat dari bahan-bahan alami, seperti cabe dan juga daun serai.

Sambal kandas sarai ini sangat cocok untuk dipadukan dengan rabuk patin.

Sehingga, beberapa toko oleh-oleh dari Kota Palangka Raya ini menjual paket oleh-oleh antara rabuk patin dengan kandas sarai.

Anda tak perlu bingung apabila ingin membeli rabuk patin dan kandas sarai ini.

Sebab, semua toko oleh-oleh khas dari Kota Palangka Raya pasti menjual oleh-oleh tersebut.

3. Tahu Bakso Ijjo

Tahu-Bakso-Ijjo

Oleh-oleh khas dari Kota Palangka Raya yang wajib Anda beli selanjutnya adalah tahu bakso Ijjo.

Ya, tahu bakso Ijjo ini merupakan sejenis makanan yang terbuat dari olahan tahu yang dipadukan dengan olahan daging ayam ataupun daging sapi.

Lalu, apa perbedaan antara tahu bakso ijjo dengan tahu bakso lainnya ?

Letak perbedannya ada pada bahan baku olahan isi tahu bakso tersebut.

Tahu bakso ijjo khas dari Kota Palangka Raya ini terbuat dari rempah-rempah pilihan dan menggunakan daging ayam atau sapi pilihan.

Sehingga menghasilkan rasa yang sangat gurih.

Harga jual dari tahu bakso ijjo ini pun juga cukup murah.

Untuk 1 kotak tahu bakso ijjo ini hanya dibandrol Rp 10.000,- saja.

Oleh sebab itu, tahu bakso ijjo ini sangat cocok untuk dijadikan sebagai buah tangan bagi keluarga Anda di rumah.

4. Wadi

Wadi

Bagi Anda penggemar ikan asin, maka tak lengkap rasanya apabila Anda tidak mencoba salah satu oleh-oleh khas dari Kota Palanka Raya, yakni wadi.

Kata “wadi” ini merujuk pada teknik dalam pembuatan ikan asin yang dilakukan oleh suku Dayak yang menggunakan garam serta beras untuk memfermentasikan potongan ikan.

Harga wadi pun terbilang cukup murah.

Per kotak hanya dibandrol seharga Rp 15.000,- hingga Rp 25.000,-.

Oleh sebab itu, wadi ini sangat cocok untuk Anda jadikan sebagai oleh-oleh khas dari Kota Palangka Raya bagi keluarga yang gemar mengonsumsi ikan asin.

5. Lemang

Lemang

Lemang adalah salah satu makanan khas dari Provinsi Kalimantan Tengah.

Sekilas, lemang ini memang mirip dengan lontong.

Akan tetapi, lemang menggunakan jenis beras ketan dan proses pembuatannya pun dimasukkan ke dalam bambu.

Maka dari itu, tak heran bila lemang sangat cocok untuk dijadikan sebagai oleh-oleh bagi keluarga di rumah.

6. Kain Tenun Dayak

Kain-Tenun-Dayak

Oleh-oleh khas Palangka Raya ini tidak hanya makanan atau kudapan saja.

Melainkan juga terdapat salah satu hasil konveksi yang dapat Anda jadikan sebagai oleh-oleh untuk keluarga atau teman sejawat.

Salah satunya adalah kain tenun dayak.

Kain tenun dayak merupakan salah satu jenis kain tenun yang memiliki motif dan corak khas dari suku Dayak.

7. Kue Wadai Apam

Kue-Wadai-Apam

Kue wadai apam ini juga menjadi salah satu kue oleh-oleh dari Kota Palangka Raya.

Sekilas, kue wadai apam ini hampir mirip dengan kue apem yang ada di kawasan Pulau Jawa.

Bedanya, tekstur kue wadai apam ini lebih sedikit kasar dibandingkan dengan kue apem.

Sebab, kue wadai apam ini terbuat dari tepung sagu.

Harga kue wadai apam ini cukup murah. Untuk 1 biji kue wadai apam ini dibandrol sekitar Rp 2.500 hingga Rp 3.000 saja.

8. Ikan Selulang

Ikan-Selulang

Bagi Anda yang gemar mengonsumsi ikan, maka Anda dapat membeli ikan selulang khas dari Palangka Raya sebagai buah tangan untuk dibagian kepada orang terdekat.

Ikan selulang ini sekilas mirip ikan wader.

Akan tetapi, ikan selulang memiliki tekstur lebih keras dan gurih ketika digoreng dengan tepung.

Harga ikan selulang ini juga tidak terlalu mahal.

Harga per kilo ikan selulang mentah ini dibandrol sekitar Rp 30.000 hingga Rp 45.000 saja.

9. Ikan Jelawat

Ikan-Jelawat

Ikan jelawat merupakan salah satu ikan endemik dari Pulau Kalimantan.

Ikan jelawat ini menjadi salah satu makanan yang cukup populer di Kalimantan, khususnya di Kota Palangka Raya.

Sebab, di Kota Palangka Raya ini ikan jelawat diolah dengan campuran bumbu-bumbu khusus.

Sehingga, rasa dari olahan ikan jelawat ini cukup menggugah selera.

Nah, apabila Anda ingin membeli ikan jelawat sebagai oleh-oleh.

Maka, harga olahan ikan jelawat ini berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 70.000 per porsinya.

10. Topi Kulit Kayu

Topi-Kulit-Kayu

Oleh-oleh khas dari Kota Palangka Raya ini tidak melulu mengenai kuliner saja.

Melainkan juga terdapat salah satu hasil kerajinan tangan yang dapat dijadikan sebagai oleh-oleh.

Topi kulit kayu menjadi salah satu oleh-oleh khas dari Kota Palangka Raya yang banyak dibeli wisatawan selain kain tenun dayak.

Harga satu buah topi kulit kayu ini dibandrol sekitar Rp 60.000 hingga Rp 80.000 (tergantung ukuran, motif, dan corak topi) per buah.

11. Gantungan Kunci

gantungan-kunci-palangkaraya

Oleh-oleh yang terakhir dari Kota Palangka Raya adalah gantungan kunci.

Ya, beberapa toko souvenir di Kota Palangka Raya ini menyediakan beraneka macam dan jenis gantungan kunci.

Rata-rata, para wisatawan ini membeli gantungan kunci berbentuk peta Kota Palangka Raya maupun peta Pulau Kalimantan.

Harga gantungan kunci ini cukup beragam.

Mulai dari Rp 5000 hingga Rp 25.000 per buah.

Kota Palangka Raya merupakan ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah yang kaya akan destinasi wisata.

Selain kaya akan destinasi tempat wisata, Kota Palangka Raya juga memiliki berbagai macam oleh-oleh yang wajib dibeli oleh para wisatawan, baik wisatawan asing ataupun domestik.

Oleh-oleh khas Palangka Raya ini berupa makanan, kudapan, hingga hasil konveksi, seperti kain tenun dayak.

Oleh sebab itu, tak lengkap rasanya apabila Anda tidak membeli kain dayak bila berkunjung ke Provinsi Kalimantan Tengah, terutama ke Kota Palangka Raya.

Kota Palangka Raya merupakan Ibukota Provinsi Kalimantan Tengah yang kaya akan destinasi wisata.

Selain kaya akan destinasi tempat wisata, Kota Palangka Raya juga memiliki berbagai macam oleh-oleh yang wajib dibeli oleh para wisatawan, baik wisatawan asing ataupun domestik.

Oleh-oleh khas Palangka Raya banyak berupa makanan, kudapan, hingga hasil konveksi, seperti kain tenun dayak.

Leave a Comment